ADALAH biasa brownies kukus ataupun panggang. Yang terbaru dan bisa menjadi variasi menu camilan, adalah brownies dalam bentuk cookies alias kering.
Ira Puspita Dewi, pemilik Toko Kue Smile yang berlokasi di Bandung, Jawa Barat, sengaja menciptakan inovasi brownies dalam bentuk cookies untuk mendampingi brownies kukus yang menjamur di kotanya. Kini, brownies cookies buatannya sudah disukai warga Jakarta, Bekasi, hingga ke beberapa negara, seperti Malaysia, China, dan Belanda.
"Orang Belanda sering membawa ini ke negaranya untuk oleh-oleh. Zaman dahulu kan ini memang makanannya orang Belanda, yang disebut dengan spekulas," kata Ira.
Teksturnya yang krispi dengan varian rasa Black Brownies, Original, Cashew Nut Brownies, Choco Chips Brownies, dan yang tak kalah manisnya adalah Cinnamon Cookies.
"Yang tahu coklat pasti akan memilih Black Brownies karena memiliki rasa coklat asli yang agak pahit. Biasanya sih yang sering memilih jenis ini adalah cowok-cowok," ujarnya.
Dua produk andalan Smile, adalah Black Brownies dan Cinnamon Cookies. Yang membuat spesial Black Brownies adalah penggunaan noir yang membuat warna cookies semakin hitam pekat, juga Black Cookies Crumb sejenis biskuit coklat pekat yang dihancurkan bersama adonan sehingga semakin menambah rasa krispi brownies cookies.
"Kami jamin coklat dan semua bahan yang digunakan adalah yang berkualitas. Walaupun harga bahan naik kami tidak akan mengganti dengan yang tidak berkualitas demi menjaga kualitas dan rasa," lanjutnya.
Sementara, Cinnamon Cookies memiliki rasa yang unik dengan perpaduan rasa buah-buahan dan kayu manis yang kuat. Buah-buahan yang digunakan, yaitu cherry, kismis, dan manisan kulit jeruk. Kedua jenis kue kering ini sangat cocok sebagai camilan di segala waktu dan teman minum di pagi dan sore hari. Selain itu, kue kering Smile kerap dijadikan suvenir acara ataupun buah tangan.
Dalam sebulan, Ira mampu menjual sekira 2.000 hingga 2.500 kaleng kemasan 225 gr. Harga yang ditawarkan untuk agen Rp25.000 dengan minimal pesan 100 kaleng untuk konsumen biasa Rp35.000.(ftr)
Ira Puspita Dewi, pemilik Toko Kue Smile yang berlokasi di Bandung, Jawa Barat, sengaja menciptakan inovasi brownies dalam bentuk cookies untuk mendampingi brownies kukus yang menjamur di kotanya. Kini, brownies cookies buatannya sudah disukai warga Jakarta, Bekasi, hingga ke beberapa negara, seperti Malaysia, China, dan Belanda.
"Orang Belanda sering membawa ini ke negaranya untuk oleh-oleh. Zaman dahulu kan ini memang makanannya orang Belanda, yang disebut dengan spekulas," kata Ira.
Teksturnya yang krispi dengan varian rasa Black Brownies, Original, Cashew Nut Brownies, Choco Chips Brownies, dan yang tak kalah manisnya adalah Cinnamon Cookies.
"Yang tahu coklat pasti akan memilih Black Brownies karena memiliki rasa coklat asli yang agak pahit. Biasanya sih yang sering memilih jenis ini adalah cowok-cowok," ujarnya.
Dua produk andalan Smile, adalah Black Brownies dan Cinnamon Cookies. Yang membuat spesial Black Brownies adalah penggunaan noir yang membuat warna cookies semakin hitam pekat, juga Black Cookies Crumb sejenis biskuit coklat pekat yang dihancurkan bersama adonan sehingga semakin menambah rasa krispi brownies cookies.
"Kami jamin coklat dan semua bahan yang digunakan adalah yang berkualitas. Walaupun harga bahan naik kami tidak akan mengganti dengan yang tidak berkualitas demi menjaga kualitas dan rasa," lanjutnya.
Sementara, Cinnamon Cookies memiliki rasa yang unik dengan perpaduan rasa buah-buahan dan kayu manis yang kuat. Buah-buahan yang digunakan, yaitu cherry, kismis, dan manisan kulit jeruk. Kedua jenis kue kering ini sangat cocok sebagai camilan di segala waktu dan teman minum di pagi dan sore hari. Selain itu, kue kering Smile kerap dijadikan suvenir acara ataupun buah tangan.
Dalam sebulan, Ira mampu menjual sekira 2.000 hingga 2.500 kaleng kemasan 225 gr. Harga yang ditawarkan untuk agen Rp25.000 dengan minimal pesan 100 kaleng untuk konsumen biasa Rp35.000.(ftr)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar